Memuji itu seni. Untuk mengetahui caranya memang tidak sulit. Tapi, saat menyampaikannya tidak bisa asal mengeluarkan kata-kata indah karena bisa salah. Berikut ini beberapa tips yang akan membantu Anda memberikan pujian dengan cara tepat:
1. Pujian tulus
Pujian tidak boleh sekadar untuk mencari perhatian wanita. Inilah yang terjadi selama ini. Kebanyakan pria kurang tulus saat memberikan memuji pasangan. Padahal, itu dapat mengurangi nilai seorang pria di mata wanita. Kaum hawa menginginkan pasangannya memuji dengan tulus.
1. Pujian tulus
Pujian tidak boleh sekadar untuk mencari perhatian wanita. Inilah yang terjadi selama ini. Kebanyakan pria kurang tulus saat memberikan memuji pasangan. Padahal, itu dapat mengurangi nilai seorang pria di mata wanita. Kaum hawa menginginkan pasangannya memuji dengan tulus.
2. Pujian terbaik
Wanita menyukai pujian yang cerdas dan rinci. Jadi, tidak hanya pujian singkat, seperti "Pakaianmu bagus" atau "Kamu cantik". Ini tidak akan membuatnya terkesan. Wanita ingin mendengar penjelasan lebih banyak, misalnya Anda menjelaskan di mana letak bagusnya atau di mana letak kecantikannya. Makin rinci pujian Anda, hatinya makin melambung.
Wanita menyukai pujian yang cerdas dan rinci. Jadi, tidak hanya pujian singkat, seperti "Pakaianmu bagus" atau "Kamu cantik". Ini tidak akan membuatnya terkesan. Wanita ingin mendengar penjelasan lebih banyak, misalnya Anda menjelaskan di mana letak bagusnya atau di mana letak kecantikannya. Makin rinci pujian Anda, hatinya makin melambung.
3. Sering dipuji
Kebanyakan wanita tidak cukup hanya mendapatkan sekali pujian dari pasangan. Mereka menerjemahkan pujian juga sebagai bukti bahwa pasangannya selalu memikirkan dirinya.
4. Pujian di tempat umum
Pujian yang tulus memiliki efek yang lebih besar jika disampaikan di depan teman-teman atau keluarga. Pujian yang diutarakan di depan orang lain akan membuatnya merasa bangga. Dia akan memaknainya sebagai ekspresi penghormatan dan penghargaan Anda kepadanya.
sumber: http://dunia-panas.blogspot.com/2011/01/4-pujian-sebagai-cara-sederhana.html
0 komentar